PEMBUKAAN PELATIHAN PENYUSUNAN LEMBAR KERJA PRAKTIKUM KIMIA BERBASIS INKUIRI

Dalam rangka pengenalan seri pemberdayaan laboratorium dan pembelajaran kimia inkuiri, tim peneliti dari Pendidikan Kimia Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) berkolaborasi dengan Perhimpunan Pendidik Sains Kimia Indonesia (PPSKI) dan beberapa peneliti dari Universitas Diponegoro dan IAIN Kudus menggelar pelatihan “Penyusunan Lembar Kerja Praktikum Kimia SMA/MA/SMK Berbasis Inkuiri untuk Pembelajaran Daring dan Luring”.

Pelatihan ini akan berlangsung selama kurang lebih 1 bulan dari 31 Juli 2021 hingga 28 Agustus 2021. Acara pembukaan dilaksanaan secara daring pada Sabtu, 31 Juli 2021 melalui aplikasi Zoom yang diikuti oleh guru-guru kimia se-Indonesia yang telah mendaftarkan dirinya melalui web resmi PPSKI. Acara ini juga dihadiri oleh jajaran pengurus PPSKI dan tim peneliti yang terdiri dari Ibu Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si., M.Pd. dan Bapak Eko Yuliyanto, S.Pd.Si., M.Pd. dari Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Bapak Muhammad Imaduddin, S.Pd., M.Pd., M.Si. dari IAIN KUDUS, Bapak Drs. Gunawan, M.Si., Ph.D. dan bapak Prof. Muhammad Cholid Djunaidi, M.Si. dari Universitas Diponegoro (UNDIP).

Acara pmbukaan dimulai dengan menyanyikan lagu Mars Guru Kimia, kemudian sambutan Ketua PPKSI pusat, sambutan sekaligus pembukaan oleh tim peneliti, pembacaan doa, penutup, dan diakhiri dengan foto bersama.

“Berawal dari pertemuan sebagai mitra saat event dengan P4TK IPA, PPSKI dengan tim peneliti kemudian saling berkomunikasi sehingga acara ini dapat digelar. Pelatihan ini membutuhkan komitmen dari awal hingga akhir penyusunan lembar kerja. Dari pelatihan ini, kami berharap dapat menghasilkan produk yang bisa digunakan di lingkungan sekolah dan dibagikan ke seluruh ndonesia untuk digunakan bersama dalam pembelajaran kimia,” ungkap Bapak Aang Suhendar, M.Si. dalam sambutannya mewakili ketua PPSKI yang berhalangan hadir.

Ibu Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si., M.Pd., juga menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan unuk berbagi ilmu, saling berkolaborasi, dan saling membutuhkan antar mitra terutama untuk proram studi yang mencetak mahasiswa calon guru seperti Pendidikan Kimia Unimus.

“Sebagai program studi yang mencetak mahasiswa calon guru, kami ingin memberi pengetahuan kepada mahasiswa kami sehingga mereka mampu menyesuaikan diri dan tidak kaget ketika berada di sekolah nanti karena kondisi sekolah kadang ada yang sangat ideal, ideal, ataupun kurang ideal dalam hal pembelajaran melalui bapak ibu guru kimia sebagai mitra kami. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas diri, kualitas pedagogik, dan proses pembelajaran sehingga poses pembelajaran ke depannya menjadi lebih baik lagi serta personal kita sebagai guru juga menjadi lebih baik. Kami juga berharap kegiatan ini dapat berlanjut di kegiatan lainnya untuk saling melengkapi, berkontribusi, berkolaborasi membuat bahan ajar dan perangkat pembelajaran yang bermanfaat tidak hanya bagi peneliti, tapi juga untuk bapak ibu guru dan siswa,” tambah Bu Fitri.

Acara pembukaan pelatihan ditutup dengan foto bersama dan dilanjut dengan materi pertama yang dipaparkan oleh tim peneliti.